Edit Template
Akademik

Try Out UTBK di MA Nahdlatul Muslimin Berjalan Lancar, Peserta Sangat Antusias

Undaan, Kudus – MA Nahdlatul Muslimin Undaan Kudus sukses melaksanakan Try Out Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) pada Sabtu, 9 November 2024. Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 10.00 hingga 13.30 WIB ini diikuti oleh 77 peserta dari kelas XII dan XI Kelas Unggulan. Try Out UTBK ini merupakan bagian dari upaya pendampingan bagi siswa-siswi yang berminat melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi, yang bekerja sama dengan Ganesha Operation dan didukung oleh Kementerian Agama Wilayah Jawa Tengah. Kegiatan berlangsung lancar tanpa kendala berarti. Para siswa terlihat antusias mengikuti rangkaian Try Out, mulai dari pengaturan tempat duduk hingga proses pengerjaan soal yang diujikan. Koordinator kegiatan, Ahmad Muzayin, menyampaikan apresiasinya atas partisipasi penuh para siswa dan kesigapan panitia dalam memastikan kelancaran acara ini. “Kami sangat senang melihat semangat belajar dari para siswa, terutama mereka yang mengikuti Try Out ini dengan serius. Persiapan yang matang dari panitia dan dukungan dari pihak sekolah turut berperan dalam kelancaran kegiatan ini,” ujar Ahmad Muzayin. Ia berharap hasil Try Out ini dapat menjadi bahan evaluasi penting bagi siswa dalam mempersiapkan UTBK yang sesungguhnya di masa mendatang. Para siswa yang mengikuti Try Out ini diberi kesempatan untuk menguji kemampuan mereka dalam menjawab soal-soal Tes Potensi Skolastik (TPS) dan literasi, sesuai standar UTBK SNBT yang akan dihadapi di Perguruan Tinggi Negeri atau Perguruan Tinggi Kedinasan. Melalui hasil Try Out ini, siswa akan dapat mengevaluasi area yang masih perlu ditingkatkan, sehingga mereka lebih siap menghadapi ujian yang sesungguhnya. Pihak sekolah berharap agar kegiatan seperti ini dapat terus diadakan secara berkala, mengingat pentingnya persiapan akademik yang kuat dalam upaya meraih prestasi di jenjang pendidikan tinggi.

Berita

Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PPKM) di MA Nahmus Berjalan Sukses

Kudus, 09 November 2024 – Pelaksanaan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PPKM) di MA Nahdlatul Muslimin Undaan tahun 2024 telah berlangsung pada hari Sabtu, 08 November 2024. Penilaian ini dilakukan secara tatap muka di Ruang Multimedia, dan dihadiri oleh berbagai pihak. Pengawas Madrasah Aliyah (MA) Nahdlatul Muslimin, Ibu Hj. Chasnah, S.Pd., M.Pd.I., memberikan sambutan sekaligus membuka acara tersebut. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa agenda PKKM ini merupakan bagian dari penjaminan mutu internal yang harus dilakukan oleh setiap sekolah untuk mengukur dan melakukan perbaikan-perbaikan di masa depan. “Agenda PKKM ini sangat penting untuk memastikan bahwa setiap sekolah dapat melakukan evaluasi dan perbaikan yang diperlukan guna meningkatkan kualitas pendidikan,” ujarnya. Beliau juga menekankan pentingnya adanya kontrak belajar di kelas. “Selain siswa yang berprestasi, guru juga harus ikut serta dalam ajang lomba dan kompetisi untuk mengembangkan kemampuan mereka,” tambahnya. Acara ini dilanjutkan dengan pemaparan oleh Kepala MA Nahdlatul Muslimin Undaan, Muhlisin, S.Ag., M.Pd. Beliau menyampaikan rencana pengembangan madrasah, program unggulan, dan inovasi yang telah direncanakan. “MA Nahdlatul Muslimin terus berkomitmen untuk melakukan progres dalam pengembangan sumber daya manusia seluruh civitas akademika. Kami memiliki berbagai program unggulan dan inovasi yang akan meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah ini,” kata Muhlisin. Kegiatan PPKM ini diharapkan dapat menjadi evaluasi yang bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pendidikan di MA Nahdlatul Muslimin Undaan dan mewujudkan madrasah yang berdaya saing serta berprestasi.

Berita

MA Nahdlatul Muslimin Undaan Kudus Gelar Try Out UTBK Gratis

Undaan, Kudus – Madrasah Aliyah (MA) Nahdlatul Muslimin Undaan, Kudus, melalui Lembaga Penelitian dan Pengembangan (Litbang) MA Nahdlatul Muslimin, akan menyelenggarakan serangkaian kegiatan untuk mendampingi siswa-siswi yang berminat melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari surat edaran Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Tengah yang menginstruksikan pelaksanaan Try Out Berbasis Komputer (TOBK) secara gratis bekerja sama dengan Ganesha Operation. Dalam surat yang dikeluarkan oleh Kemenag Jawa Tengah, dijelaskan bahwa TOBK ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa-siswi menghadapi Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) ke Perguruan Tinggi Negeri atau Perguruan Tinggi Kedinasan. Kegiatan akan diawali dengan webinar yang dijadwalkan pada Rabu, 6 November 2024, mulai pukul 13.00 hingga 15.00 WIB. Setelah sholat Dzuhur, para siswa diharapkan berkumpul di kelas masing-masing untuk menikmati makan siang sebelum masuk ke ruangan persiapan pada pukul 12.45. Webinar ini akan diadakan di tiga ruangan yang berbeda, dengan siswa kelas XI A1 dan XII A1 tetap di ruang kelas masing-masing, sedangkan siswa kelas XII lainnya berkumpul di Ruang Multimedia. Selama webinar, siswa diminta membawa ponsel untuk panduan instalasi aplikasi yang akan digunakan dalam Try Out. Selanjutnya, pada Sabtu, 9 November 2024, kegiatan Try Out UTBK akan berlangsung mulai pukul 10.00 hingga 13.30 WIB. Setelah istirahat pertama, siswa akan masuk ke ruangan yang sama seperti saat webinar untuk mengerjakan soal-soal Try Out berbasis komputer. Kegiatan ini bertujuan untuk menguji pemahaman mereka terhadap materi Tes Potensi Skolastik (TPS) dan literasi, serta memberikan evaluasi yang membantu siswa dalam mempersiapkan UTBK yang sesungguhnya. Ahmad Muzayin, Koordinator Kegiatan, menyampaikan bahwa kegiatan ini diadakan untuk memberikan wawasan dan persiapan yang lebih matang bagi siswa-siswi MA Nahdlatul Muslimin. “Kami berharap para siswa dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin, mengingat pentingnya persiapan menghadapi UTBK. Melalui Try Out ini, mereka akan lebih memahami soal-soal dan strategi yang dibutuhkan,” ujar Muzayin. Ia juga menambahkan, “Kerja sama dengan Kementerian Agama dan Ganesha Operation memungkinkan siswa mengikuti Try Out ini secara gratis, tanpa biaya tambahan. Kami ingin memastikan semua siswa mendapat akses yang setara untuk mempersiapkan masa depan akademik mereka.” Siswa yang mengikuti kegiatan ini diharapkan akan mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai soal-soal UTBK serta evaluasi yang bermanfaat untuk strategi belajar mereka ke depan.  

Berita

KKM Madrasah Aliyah Kabupaten Kudus Gelar Diseminasi Implementasi Kurikulum Merdeka

Kudus, 3 Oktober 2024 – Kelompok Kerja Madrasah (KKM) tingkat Madrasah Aliyah (MA) se-Kabupaten Kudus menyelenggarakan Diseminasi Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) pada Kamis, 3 Oktober 2024. Kegiatan ini berlangsung di lantai 4 Gedung Olimpiade Sains Terpadu, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kudus, dengan dihadiri oleh sekitar 80 peserta yang terdiri dari kepala madrasah aliyah negeri dan swasta se-Kabupaten Kudus, beserta wakil kepala bidang kurikulum dari masing-masing madrasah. Acara dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya serta Mars Madrasah, yang kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua KKM MA 2, yang juga Kepala MAN 2 Kudus, Ali Musyafak. Dalam kesempatan tersebut, Ali Musyafak menyampaikan pesan penting terkait komitmen bersama dalam membangun madrasah di Kabupaten Kudus. “Kita harus bergotong-royong membangun madrasah, khususnya di Kudus, agar semakin unggul, berdaya saing, dan dikenal luas di tingkat nasional maupun internasional,” ungkapnya. Madrasah-madrasah di Kudus telah menjadi acuan tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga nasional, menjadi model bagi lembaga pendidikan lainnya di Indonesia. Selain itu, hadir pula dalam acara tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus, Suhadi, yang didampingi oleh Kasi Pendidikan Madrasah, Agus Siswanto, serta dua pengawas madrasah, yaitu Saudin dan Chasnah. Dalam sambutannya, Suhadi memberikan arahan kepada para kepala madrasah, menekankan pentingnya peran kepemimpinan dalam memajukan pendidikan di Kabupaten Kudus. “Peningkatan kualitas pendidikan madrasah aliyah di Kudus berada di tangan bapak dan ibu sekalian. Dengan kepemimpinan yang kuat dan visi yang jelas, pendidikan madrasah akan semakin maju,” kata Suhadi. Ia juga menyoroti pentingnya pembelajaran berkelanjutan bagi para kepala dan guru madrasah, terutama dalam menyikapi dinamika Implementasi Kurikulum Merdeka. “Seorang kepala madrasah harus selalu mau belajar, karena ketika seorang guru berhenti belajar, dia sebenarnya juga berhenti mengajar,” tegasnya. Suhadi menambahkan bahwa madrasah di Kudus sering berprestasi dalam ajang-ajang nasional, seperti Kompetisi Sains Madrasah (KSM) dan Myres. Acara ini secara resmi dibuka oleh Suhadi dengan pembacaan Surat Al-Fatihah. Setelah itu, diseminasi Kurikulum Merdeka disampaikan oleh Adi Tri Wibowo dari MAN 1 Kudus dan Marman dari MAN 2 Kudus. Di tengah kegiatan, Ketua KKM MA 2, Ali Musyafak, juga memimpin rapat lanjutan bersama para anggota KKM lainnya yang diadakan di lantai 3 gedung yang sama.

Berita

MA Nahdlatul Muslimin Raih Prestasi di Lomba Kepalangmerahan PMI Kabupaten Kudus

Kudus, 17 September 2024 — MA Nahdlatul Muslimin kembali mengukir prestasi gemilang dalam ajang Lomba Kepalangmerahan yang diselenggarakan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kudus, dalam rangka memperingati HUT PMI yang ke-79 dengan tema “Aksi Adaptasi Iklim.” Dari beberapa kategori lomba, MA Nahdlatul Muslimin berhasil meraih juara dalam dua cabang lomba, yaitu Juara 2 Lomba Pendidikan Remaja Sebaya (PRS) yang diraih oleh Finna Afidatul Munawaroh dan Juara 2 Lomba Paduan Suara yang dipersembahkan oleh tim paduan suara yang terdiri dari 11 siswa. Lomba yang diadakan pada tanggal 10-11 September 2024 ini melibatkan kontingen Palang Merah Remaja (PMR) dari berbagai sekolah dan madrasah di Kabupaten Kudus. Kegiatan ini dilaksanakan di lingkungan PMI Kabupaten Kudus, dengan berbagai lomba yang bertujuan untuk menanamkan jiwa kemanusiaan dan solidaritas kepada para anggota PMR serta meningkatkan kesadaran akan adaptasi terhadap perubahan iklim. Moh. Sholeh, S.Pd., selaku pendamping lomba dari MA Nahdlatul Muslimin, menyampaikan apresiasinya atas pencapaian para siswa. “Kami sangat bangga dengan prestasi yang telah diraih. Baik Finna maupun tim paduan suara telah memberikan penampilan yang luar biasa. Mereka telah bekerja keras selama latihan, dan hasil ini adalah buah dari komitmen serta semangat yang mereka tunjukkan,” ujar Sholeh. Penyerahan trofi, piagam, dan uang pembinaan bagi para pemenang dilakukan di Pendopo Bupati Kabupaten Kudus dalam sebuah acara yang dihadiri oleh para peserta, pendamping, serta perwakilan sekolah. Kepala Madrasah Aliyah Nahdlatul Muslimin mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi yang diraih oleh para siswa. “Prestasi ini merupakan buah dari kerja keras dan dedikasi siswa-siswi serta pembimbing yang telah mempersiapkan diri dengan baik. Semoga ini menjadi inspirasi bagi siswa lain untuk terus berprestasi di bidang kemanusiaan maupun bidang akademis lainnya,” ujarnya.

Berita

Pengawas MA Nahdlatul Muslimin Lakukan Supervisi Administrasi dan Pembelajaran

Pengawas MA Nahdlatul Muslimin Lakukan Supervisi Administrasi dan Pembelajaran Undaan, Kudus – Selasa, 3 Agustus 2024 Pengawas Madrasah Aliyah (MA) Nahdlatul Muslimin, Ibu Hj. Chasnah, S.Pd., M.Pd.I., melaksanakan supervisi administrasi dan pembelajaran di lingkungan MA Nahdlatul Muslimin Undaan, Kudus, pada hari Selasa, 3 Agustus 2024. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan mutu pendidikan di madrasah sekaligus memastikan integrasi konsep Adiwiyata dalam kurikulum tahun ajaran 2024/2025. Dalam pelaksanaannya, Ibu Hj. Chasnah memulai supervisi dengan mengunjungi beberapa kelas yang sedang berlangsung proses pembelajaran. Pengawasan ini bertujuan untuk meninjau secara langsung metode pengajaran yang digunakan oleh para guru serta untuk memastikan bahwa pembelajaran yang dilaksanakan di kelas sudah berpusat pada siswa (student-centered). Beberapa guru yang sedang mengajar saat itu mendapat evaluasi terkait pendekatan pembelajaran yang diterapkan, dengan fokus pada efektivitas dan keterlibatan siswa dalam proses belajar. Selain supervisi pembelajaran, pengawas juga melakukan pengecekan terhadap administrasi pembelajaran di madrasah. Perangkat pembelajaran tahun ajaran 2024/2025, seperti Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan silabus, dikoreksi untuk memastikan kesesuaiannya dengan standar kurikulum yang berlaku. Ibu Hj. Chasnah menekankan pentingnya integrasi konsep Adiwiyata, yaitu program sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan, ke dalam kurikulum madrasah sebagai bagian dari pendidikan berkelanjutan yang mendukung pembangunan lingkungan yang lebih baik. Pembinaan ini juga dihadiri oleh Kepala MA Nahdlatul Muslimin, Bapak Muhlisin, S.Ag., M.Pd., yang mendukung penuh arahan dari pengawas. “Kami sangat menghargai dan berterima kasih atas bimbingan yang diberikan oleh Ibu Pengawas. Bimbingan ini menjadi dorongan bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di MA Nahdlatul Muslimin. Kami berkomitmen untuk mengimplementasikan arahan yang diberikan agar pembelajaran semakin efektif dan relevan dengan kebutuhan siswa,” ujarnya. Setelah melakukan supervisi, Ibu Hj. Chasnah mengadakan pembinaan kepada seluruh tenaga pendidik di ruang multimedia MA Nahdlatul Muslimin. Dalam arahannya, beliau menegaskan bahwa guru harus terus melakukan peningkatan diri untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman serta kebijakan pendidikan yang terbaru. “Guru harus selalu update dan upgrade dalam hal pengetahuan dan keterampilan agar mampu mengimbangi perubahan yang terjadi di dunia pendidikan. Pembelajaran di kelas harus lebih berfokus pada siswa, mendorong mereka untuk aktif berpartisipasi dan berpikir kritis,” ungkapnya. Selain supervisi dan pembinaan, Ibu Hj. Chasnah juga meninjau pengelolaan koperasi madrasah serta laboratorium kewirausahaan (entrepreneurship) yang dimiliki oleh MA Nahdlatul Muslimin. Tinjauan ini dilakukan untuk memastikan bahwa fasilitas pendukung pembelajaran, seperti koperasi dan laboratorium, sudah berjalan dengan baik dan dapat berkontribusi secara optimal dalam mendukung pendidikan kewirausahaan bagi siswa. Dengan adanya kegiatan supervisi ini, diharapkan MA Nahdlatul Muslimin dapat terus meningkatkan mutu pendidikan, baik dari segi administrasi maupun pelaksanaan pembelajaran, serta dapat lebih berperan aktif dalam menciptakan lingkungan sekolah yang peduli terhadap kelestarian lingkungan melalui konsep Adiwiyata.

Berita

MA Nahdlatul Muslimin Undaan Kudus Gelar Gerakan Aksi Bergizi Serentak

Kudus, 31 Agustus 2024 — Madrasah Aliyah (MA) Nahdlatul Muslimin Undaan Kidul, Kudus, akan menyelenggarakan Gerakan Aksi Bergizi Serentak (GABS) besok, Sabtu (31/8). Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif nasional yang digagas oleh Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan dan gizi di kalangan pelajar. Kepala MA Nahdlatul Muslimin Undaan Kidul, Muhlisin, S.Ag., M.Pd., menjelaskan bahwa kegiatan ini akan dimulai pukul 07.00 WIB dengan sarapan bersama di kelas masing-masing dari bekal makanan sendiri dengan ketentuan 4 sehat 5 sempurna . “Selain sarapan, siswa juga akan diberikan Tablet Tambah Darah (TTD) untuk membantu mengatasi anemia, terutama di kalangan remaja putri,” kata Muhlisin. Ia menambahkan, setiap wali kelas akan mendampingi siswa dan memastikan kegiatan ini terdokumentasi dengan baik. Pukul 07.30 WIB, seluruh siswa akan berkumpul di halaman madrasah untuk mengikuti senam bersama. Kegiatan fisik ini bertujuan tidak hanya untuk meningkatkan kebugaran jasmani, tetapi juga untuk membangun rasa kebersamaan dan semangat kolektif di antara siswa. Setelah senam, sekitar pukul 09.00 WIB, siswa akan melanjutkan dengan kegiatan bersih-bersih di kelas masing-masing. Mereka akan membersihkan sampah, sawang, dan coretan di meja, kursi, dan jendela. “Kegiatan ini juga merupakan bagian dari edukasi agar siswa lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan mereka,” ujar Muhlisin. Gerakan Aksi Bergizi Serentak ini, yang berlangsung di rentang waktu 12 Agustus hingga 12 September 2024, merupakan program pemerintah yang diharapkan mampu meningkatkan kesadaran gizi dan kesehatan di kalangan remaja. Semua madrasah di Kabupaten Kudus ditekankan untuk melaksanakan kegiatan ini, dengan dokumentasi yang harus dilaporkan melalui platform yang telah disediakan oleh Kementerian Kesehatan dan Kementerian Agama. Selain itu, dokumentasi kegiatan juga akan diunggah di media sosial masing-masing sekolah dengan hashtag #AksiBergizi2024, sebagai bagian dari upaya untuk memperluas jangkauan kampanye kesehatan ini. Muhlisin berharap, kegiatan ini tidak hanya menjadi rutinitas tahunan, tetapi juga bisa menginspirasi para siswa untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan dalam kehidupan sehari-hari. “Semoga melalui gerakan ini, siswa kita semakin sadar akan pentingnya gizi yang baik dan pola hidup sehat,” pungkasnya.

Berita

Yayasan Darussalam 1969 Lanjutkan Pengembangan Madrasah dan Pondok Pesantren

Kudus, 4 Agustus 2024 — Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) Ponpes Nahdlatul Muslimin, yang berlokasi di Jl. Kudus – Purwodadi Km. 11, Undaan Kidul Gang 13, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, mengadakan acara Khutbatul Arsy pada Minggu, 4 Agustus 2024. Acara ini menjadi momen penting bagi para wali peserta didik baru tahun ajaran 2024-2025 untuk bertemu dengan pihak madrasah yang berada di bawah naungan Yayasan Darussalam 1969. Acara Khutbatul Arsy ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Kasubdit Kesiswaan, KSKK Kementerian Agama RI, H. Sholla Taufiq, S.H.I., Kabid Penmad Kanwil Kementerian Agama Jawa Tengah, H. Ahmad Faridi, S.H., Pj. Bupati Kudus yang diwakili oleh Kabag Kesra Kabupaten Kudus, H. Safi’i, S.H., dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus, H. Suhadi, S.Ag., M.Si. Kehadiran mereka memberikan dukungan moral dan mempertegas pentingnya peran lembaga pendidikan dalam mencetak generasi berilmu dan berakhlak. Ketua Umum Yayasan Darussalam 1969, Dr. H. Qomaruddin, S.H., M.H., dalam sambutannya, mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas perkembangan yang telah dicapai oleh Madrasah dan Pondok Pesantren Nahdlatul Muslimin. Beliau menyampaikan sejarah panjang perjuangan dalam membangun dan mengembangkan lembaga ini, mulai dari masa-masa sulit hingga kini dapat memiliki fasilitas yang lebih baik. “Alhamdulillah, dengan ridha Allah SWT dan kerjasama dari para asatidz dan dermawan, Pondok Pesantren Putri sudah bisa ditempati. Ini adalah hasil perjuangan panjang yang harus kita syukuri,” ujar Dr. Qomaruddin. Acara tersebut juga dihadiri oleh Pengawas Madrasah, Camat Undaan, Pj. Kepala Desa Undaan Kidul, Kapolsek, Danramil, serta Masyayikh dan Dewan Guru MTs, MA, dan Ponpes Nahdlatul Muslimin. Kehadiran para tokoh dan pemangku kepentingan ini menunjukkan dukungan penuh terhadap pengembangan Madrasah dan Pondok Pesantren Nahdlatul Muslimin. Dr. Qomaruddin juga mengajak para wali peserta didik untuk turut berperan aktif dalam pengembangan madrasah dengan memberikan dukungan, baik moral maupun materi. “Kami berharap Bapak dan Ibu sekalian yang ingin berinvestasi di akhirat dapat berkontribusi melalui wakaf atau jariyah untuk pengembangan Madrasah dan Pesantren Nahdlatul Muslimin,” ajak beliau. Dalam sambutannya, beliau juga menekankan bahwa pengembangan akademis terus menjadi fokus utama Yayasan Darussalam 1969. Program kelas boarding untuk tingkat Tsanawiyah dan kelas unggulan untuk Madrasah Aliyah telah dilaksanakan dengan serius, termasuk program bahasa asing yang menjadi salah satu keunggulan pondok pesantren ini. “Kami telah menyiapkan murabi dan murabbiat untuk membimbing para santri dalam pengembangan akademis dan keagamaan,” tambahnya. Acara Khutbatul Arsy ini diharapkan menjadi titik awal yang kuat untuk melanjutkan perjuangan dalam membentuk generasi yang berilmu dan berakhlak mulia melalui pendidikan di Madrasah dan Pondok Pesantren Nahdlatul Muslimin.

Berita

Perkuat Kepercayaan Masyarakat, Madrasah Nahdlatul Muslimin Kenalkan Program Kemadrasahan

Kudus, (04/08/24) –  Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) Ponpes Nahdlatul Muslimin mengadakan acara Khutbatul Arsy yang dihadiri oleh ribuan wali murid, guna memperkenalkan program-program unggulan serta kegiatan keagamaan yang akan diterapkan selama tahun ajaran baru. Acara tersebut merupakan pertemuan antara wali peserta didik baru tahun ajaran 2024-2025 dengan pihak madrasah Nahdlatul Muslimin (Mts-MA-Ponpes) yang berada di bawah naungan Yayasan Darussalam 1969. Acara pertemuan tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Kasubdit Kesiswaan, KSKK Kementerian Agama RI, H. Sholla Taufiq, S.H.I., Kabid Penmad Kanwil Kementerian Agama Jawa Tengah, H. Ahmad Faridi, S.H., Pj. Bupati Kudus yang diwakili oleh Kabag Kesra Kabupaten Kudus, H. Safi’i, S.H., Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus, H. Suhadi, S.Ag., M.Si. Ketua Umum Yayasan Darussalam 1969, Dr. H. Qomaruddin, S.H, M.H. Pengawas Madrasah, Camat Undaan, Pj Kepdes Undaan kidul, Kapolsek dan Danramil serta Masyayikh juga Dewan Guru MTs, MA, dan Ponpes Nahdlatul Muslimin. Dalam sambutannya, Kepala Madrasah, Bapak H. Taufiqut Barri, menekankan pentingnya kepercayaan dan dukungan dari masyarakat terhadap Madrasah Nahdlatul Muslimin. Beliau menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan masyarakat yang begitu besar kepada madrasah ini. “Alhamdulillah, kepercayaan masyarakat terhadap Madrasah Nahdlatul Muslimin sangat luar biasa. Hal ini didukung oleh para bapak ibu guru yang berkomitmen untuk membina peserta didik dengan sebaik-baiknya,” ujar Bapak H. Taufiqut Barri. Madrasah Nahdlatul Muslimin memiliki berbagai program unggulan baik di bidang akademik maupun non-akademik. Di bidang akademik, madrasah ini menawarkan kelas unggulan dan kelas boarding, yang meliputi program kelas Sains, program Tahfidz Quran, serta program bahasa Arab dan Inggris. “Untuk anak-anak yang memiliki bakat di bidang teknologi, kami menyediakan kelas Sains. Bagi yang memiliki kemampuan menghafal Al-Quran, ada program Tahfidz. Selain itu, kami juga memiliki program bahasa Arab dan Inggris,” jelas Bapak H. Taufiqut Barri. Di bidang non-akademik, madrasah ini menyediakan berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang dapat menyalurkan bakat dan minat siswa, seperti sepak bola, rebana, dan pencak silat. “Bakat dan minat putra-putri bapak ibu akan tersalurkan dengan baik melalui berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang kami sediakan,” tambahnya. Bapak H. Taufiqut Barri juga menekankan pentingnya dukungan dari orang tua dalam proses belajar mengajar di rumah. “Dukunglah anak-anak dalam belajar di rumah. Kurangi penggunaan gadget dan televisi, serta ajak mereka untuk belajar bersama,” pesan beliau. Dalam kesempatan tersebut, beliau juga menginformasikan mengenai kewajiban wali murid untuk mendukung kegiatan ulangan dan asesmen yang akan dilaksanakan sebanyak empat kali dalam setahun. “Kegiatan ulangan ini memerlukan biaya yang akan dibebankan kepada bapak ibu wali peserta didik. Selain itu, untuk mendukung kegiatan belajar, dibutuhkan buku pegangan atau modul, serta lembar kerja siswa (LKS),” jelas Bapak H. Taufiqut Barri. Mulai tahun ini, madrasah juga menerapkan program salat zuhur berjamaah di Masjid Jami Assalikin bagi seluruh siswa MTS dan MA. “Anak-anak diwajibkan salat zuhur berjamaah di masjid. Untuk itu, mereka diminta membawa sandal jepit untuk memudahkan proses salat berjamaah,” tambahnya. Acara Khutbatul Arsy ini diakhiri dengan doa bersama untuk keberhasilan dan kelancaran proses belajar mengajar di Madrasah Nahdlatul Muslimin selama tahun ajaran baru. Para wali murid terlihat antusias dan mendukung penuh program-program yang telah disampaikan. Dengan program-program unggulan yang dimiliki, Madrasah Nahdlatul Muslimin berharap dapat mencetak generasi yang unggul baik dalam bidang akademik maupun keagamaan, serta memiliki akhlak yang mulia.